Persahabatan Beruang Kutub dan Panda

Judul: Beruang Kutub dan Panda (Panda & Polar Bear)
Penulis dan pelukis: Matthew J. Baek
Penerjemah: Stela April
Ukuran: 20 x 20 cm
Tebal: 32 halaman
Penerbit: Kid Classic

Alkisah, ada dua ekor beruang. Yang satu adalah beruang panda, yang satu lagi beruang kutub. Sesuai dengan namanya, beruang panda tinggal di daerah yang hijau berumput, dan beruang kutub tentu saja tinggal di daerah bersalju.

Keduanya terpisah oleh sebuah tebing yang sangat tinggi. Rasanya tak mungkin mereka bertemu. Namun, beruang kutub merasa penasaran akan apa sebenarnya yang ada di balik tempat tinggalnya yang bersalju itu. Saking penasarannya, ia berjalan sampai ke tepi tebing itu dan … bluk! bluk! bluk! ia terjatuh ke tempat yang berlumpur. Ow, rupanya di tempat ia jatuh itu ia bertemu dengan beruang panda. Lalu apa yang terjadi selanjutnya? Apakah beruang panda tahu bahwa ia sebenarnya beruang kutub? Maklum, seumur-umur beruang panda itu kan belum pernah bertemu dengan beruang kutub ….

Sewaktu mengambil buku ini dari rak toko buku dan membawanya ke meja kasir, terus terang aku tidak terlalu berharap akan mendapati sisi menarik dari buku ini. Tetapi rupanya aku keliru, buku ini menarik sekali. Ceritanya unik. Ide yang diangkat dari buku cerita ini adalah mengenai betapa menariknya perbedaan itu.

Jika melihat profil pendek mengenai penulis buku ini, Matthew J. Baek, buku ini ditulis berdasarkan pengalamannya sebagai orang pindahan. “Ia menyadari bahwa perbedaanlah yang membuat orang-orang menjadi menarik” (sampul belakang buku). Karya-karya Matthew J. Baek sudah terbit di Washington Post, USA Weekend, MacLife, dan Forbes.

Memasak dan Piknik Bersama Lala

Judul: Piknik Seru (Seri Lala Koki Cilik)
Penulis: Anita Hairunnisa
Ilustrator: Nur Cililia
Ukuran: 26 x 21 cm
Tebal: 24 halaman
Penerbit: Little Serambi, Jakarta 2009

Nadya, Allan, dan Lala sejak kemarin sudah berencana akan piknik di taman kota. Mereka sudah tak sabar untuk berpiknik! Tentu saja, untuk piknik mereka akan membawa bekal. Apa yang akan dibawa oleh mereka?

Nadya sudah berencana akan membawa puding cokelat. Allan akan membawa mi goreng dengan bakso. Dua makanan itu adalah makanan kesukaan Lala. Lalu apa yang akan dibawa Lala? Lala bingung. Untunglah di jalan Lala bertemu dengan Clara, kakak kelasnya. Bekal yang dibawa Clara siang itu memberi ide kepada Lala. Apa ya makanan yang dibawa Clara? Apakah makanan yang dibawa Lala akan disukai oleh teman-temannya saat mereka berpiknik?

Ini adalah buku dwi bahasa: Bahasa Indonesia-Bahasa Inggris. Cerita sederhana. Begitu pula kata-kata bahasa Indonesia dan bahasa Inggris yang dipakai dalam cerita ini. Ini khas buku dwi bahasa tulisan orang Indonesia. Saya tidak tahu ini kelebihan atau kekurangannya. Tetapi jika saya bandingkan buku dwi bahasa ini dengan buku dwi bahasa yang ditulis oleh orang asing (yang memang bahasa Inggris merupakan bahasa utama mereka), bahasa Inggris dalam buku ini jauh lebih sederhana. Hampir tak ada kata yang sulit. Jika dilihat dari sisi positifnya, buku ini cocok dipakai oleh anak-anak untuk belajar bahasa Inggris.

Ilustrasi dalam buku ini cukup bagus. Gambarnya mengambil porsi besar di setiap halaman.

Oya, di bagian akhir buku ini ada menu yang bisa dipraktikkan. Makanannya mudah kok! Anak-anak pasti menyukainya … 🙂

Belajar Pengucapan Bahasa Inggris dengan Moo

Judul: Mooh’s Friends (Seri Bilingual CIKA, Bilingual-Pronouncation)
Penulis: Sulistyani
Penerbit: Cerdik Cendekia, Jakarta 2008
Tebal: 12 halaman

Salah satu hal yang kadang sulit dalam belajar bahasa Inggris pada anak-anak adalah cara pengucapan. Kadang-kadang hal itu juga diabaikan. Padahal kalau pengucapannya kurang bagus, bisa disalahmengerti kan?

Nah, buku ini berisi cerita tentang Mooh si sapi yang mendapat teman, yaitu dua ekor bebek. Ceritanya sangat sederhana. Tiap halaman berisi satu kalimat sederhana, plus terjemahan dan cara pengucapan masing-masing kata.

Buku ini cocok untuk anak balita yang mulai belajar bahasa Inggris. Halamannya cukup tebal, sehingga tidak mudah sobek. Selain itu, juga tiap lembar halamannya dilapisi dengan plastik, sehingga kalau kotor mudah untuk dibersihkan.

Kisah Pip Kecil dan Pelangi

Judul: Little Pip and the Rainbow Wish

Pip Kecil dan Harapan Pelangi (Bilingual)

Penulis dan Ilustrator: Elizabeth Baguley dan Caroline Pedler

Penerjemah: Hertriani Agustine, S.Si

Tebal: 32 halaman

Ukuran: 21,5 x 28,5 cm

Penerbit: Erlangga for kids, Jakarta 2008

Siapakah Pip? Pip adalah tikus kecil pemalu, yang tengah bersembunyi di balik semak-semak. Dia ingin sekali ikut bermain bersama Milly dan Spike yang sedang asyik bermain hujan-hujanan. Tampaknya menyenangkan sekali bisa ikut bermain bersama mereka di bawah percik air hujan. Tapi bagaimana caranya?

Buku cerita ini temanya adalah pertemanan. Bagi seorang “anak” yang pemalu, berteman itu mungkin tidak selalu mudah begitu saja. Itulah yang dialami Pip–tikus kecil yang pemalu. Melihat keriangan di luar sana, dia sebenarnya tertarik dan dia berpikir keras supaya bisa ikut bergabung. Apakah ia perlu memberikan hadiah yang indah bagi kedua Milly dan Spike?

Buku ini gambarnya bagus sekali, sehingga anak-anak pasti akan menyukainya. Dilengkapi dengan teks bahasa Inggris, anak-anak bisa sekaligus mengenal kosa kata bahasa Inggris.  Aku rasa, buku ini cocok untuk anak mulai usia 7 tahun yang mulai belajar bahasa Inggris. Kosa kata dalam bahasa Inggris mungkin agak sedikit sulit, tetapi dengan bantuan bahasa Indonesia, anak tetap akan dapat menikmati kisahnya dan kosa kata bahasa Inggrisnya akan meningkat.